Tampilkan postingan dengan label UNESCO. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label UNESCO. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Maret 2016

12 Tempat Wisata Terkenal di India

Tempat wisata terkenal di India hawa mahal

Ini dia 12 tempat wisata paling terkenal di India yang meliputi banyak landmark, bangunan, dan tempat-tempat paling indah di India. Tempat-tempat ini kebanyakan berada di wilayah Golden Triangle Agra-Jaipur-Delhi, yang merupakan kota wisata terkenal di India yang menjadi destinasi utama wisatawan. Membaca artikel ini dijamin akan membuat Anda langsung pengen cao terbang ke negeri Shah Rukh Khan ini :D

1. Taj Mahal
Indahnya Taj Mahal di India
Taj Mahal di India adalah sebuah bangunan makam megah berwarna putih yang terletak di tepi sungai Yamuna, di kota Agra, provinsi Uttar Pradesh, India. Bangunan mausoleum (makam) ini dibangun pada tahun 1632 oleh Kaisar Shah Jahan untuk mengenang istri ketiganya, Mumtaz Mahal, yang meninggal dunia saat melahirkan. Karena itulah, Taj Mahal sering disebut sebagai simbol cinta sang kaisar karena dibangun atas inspirari kisah cinta mereka berdua. Taj Mahal didesain oleh sejumlah arsitek Muslim dan untuk membangunnya diperlukan waktu hingga 21 tahun dengan mempekerjakan ribuan tenaga ahli. Taj Mahal memiliki gaya arsitektur Mughal, yaitu perpaduan antara gaya arsitektur India dan Persia, dan dianggap sebagai contoh terbaik dari gaya arsitektur ini. Hmmm.. siapa sangka ya, bangunan indah seperti ini sebenarnya adalah makam? :D

Tempat Wisata Terkenal di India: Selain diakui sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO, bangunan ikonik ini juga merupakan kebanggaan seni arsitektur Islam di India dan dikagumi oleh dunia internasional sebagai salah satu karya masterpiece. Tak heran jika Taj Mahal menjadi ikon sekaligus tempat wisata paling terkanl di India, bahkan hingga termasuk salah satu dari 7 keajaiban dunia modern. Selain bangunan utama Taj Mahal yang berisi makam, kompleks Taj Mahal juga memiliki bangunan lain yang berada di area kompleks taman yang luas, yaitu gerbang utama (Great Gate), sebuah masjid, museum, pagar panjang berkoridor, dan satu bangunan lain yang disebut Jawab (yang artinya sama dengan kata ‘jawab’ dalam bahasa Indonesia), yang semuanya berwarna merah, kontras dengan Taj Mahal yang berwarna putih.

2. Golden Temple (Harmandir Sahib)

Harmandir Sahib atau Darbar Sahib atau Golden Temple adalah sebuah tempat peribadatan terkenal yang terletak di kota Amritsar, Punjab, India. Tempat ini dibangun oleh Guru Sikh ke-5 pada tahun 1585 dan selesai pada tahun 1604. Meskipun merupakan Sikh Gurdwara (tempat beribadah kaum Sikh (penganut agama Sikhisme)), pembangunan Golden Temple bertujuan untuk membangun sebuah tempat beribadah di mana semua orang dari semua kalangan dan agama bisa datang untuk beribadah. Kompleks gurdwara (kuil) ini pun memiliki empat pintu masuk yang melambangkan keterbukaannya terhadap semua orang dan semua agama, dan setiap harinya, kompleks ini dikunjungi oleh lebih dari 100.000 orang untuk beribadah. 

Ini dia kompleks Golden Temple yang indah dan luaaass
Golden Temple sebenarnya adalah sebuah kompleks yang luas dan indah yang terdiri dari Golden Temple/Harmandir Sahib sendiri yang berada di bagian tengah kompleks, dan dikelilingi oleh bangunan pagar yang rapat dengan banyak kuil dan tempat ibadah. Bangunan Golden Temple sendiri berdiri di tengah kompleks, dan berada di tengah danau/kolam luas yang disebut Sarovar yang berisi air suci, sehingga dari jauh tampak seperti kuil emas yang mengapung di tengah kolam. Untuk namanya, disebut Golden Temple karena memang kuil ini didekorasi dengan lapisan emas di bagian dinding dan langit-langitnya sehingga tampak berkilau keemasan baik saat siang maupun malam hari.

Tempat Wisata Terkenal di India: Selain pemandangan bangunannya yang indah, di kompleks Golden Temple juga sering dijumpai pria-pria penganut Sikhism yang memakai turban khasnya yang unik dan juga para wanita India yang memakai sari atau tunik khas India yang biasanya berwarna-warna cerah. Pemandangan ini semakin melengkapi keindahan dan kekayaan budaya yang ada di Golden Temple. Tak heran jika kompleks ini menjadi salah satu tempat wisata paling menarik dan terkenal di India. Hmmm.. tak boleh dilewatkan nih kalau Anda berwisata ke India ;). Oh ya, Golden temple juga memiliki salah satu dapur gratis terbesar di dunia lho! Dapur ini memberikan makanan gratis ke rata-rata 10.000 orang tiap harinya, dengan menu umumnya adalah roti dan sup lentil. Keren yah?

3. Hawa Mahal

Ada Taj Mahal, ada pula Hawa Mahal. Ya, Hawa Mahal adalah sebuah istana indah berwarna merah bata yang terletak di tengah hiruk pikuk pusat kota Jaipur, provinsi Rajashtan, India, tepatnya di perempatan jalan raya utamanya yang disebut Badi Chaupad di kota Jaipur bagian selatan. Istana yang dijuluki Istana Angin ini merupakan salah satu bangunan paling indah di India dan tempat wisata paling terkenal di India. Hawa Mahal juga sering sekali muncul di berbagai media dan juga film. Hawa Mahal juga menjadi lokasi syuting acara Pemburu Mimpi di RCTI. 

Hawa Mahal dibangun pada tahun 1798 oleh Maharaja Sawai Pratap Singh dari Dinasti Rajput Kachwaha, dan didesain menyerupai bentuk mahkota dewa Krisna. Bagian eksterior Hawa Mahal yang bertingkat 5 juga menyerupai sarang lebah dengan 953 jendela kecil yang disebut jharokhas. Jendela-jendela ini dulunya ditujukan untuk para wanita kerajaan yang tak boleh terlihat wajahnya di muka umum namun ingin melihat kehidupan sehari-hari di luar istana. Melalui jendela-jendela kecil ini, mereka tetap bisa melihat dunia luar tanpa khawatir wajah mereka terlihat. Selain itu, jendela-jendela kecil ini juga berfungsi sebagai lubang angin, sehingga ruangan tetap sejuk meski musim panas.

Hawa Mahal didesain oleh Lal Chand Ustad yang juga mendesain tata kota Jaipur yang saat ini dianggap sebagai salah satu kota yang paling terencana dengan baik di India. Warna Hawa Mahal yang kemerahan juga sesuai dengan warna monumen lain di kota Jaipur dan juga sesuai dengan julukan kota Jaipur yang disebut sebagai ‘Pink City’, Kota Merah Muda. Gaya arsitektur Hawa Mahal juga merupakan perpaduan yang apik antara gaya arsitektur Rajput Hindu dan gaya Mughal Islam. 

Tempat Wisata Terkenal di India: Saat ini, Hawa Mahal merupakan bagian dari kompleks Istana Kota Jaipur (City Palace of Jaipur) yang indah dan memanjang hingga ke bagian istana tempat tinggal khusus wanita. Pintu masuknya ada di bagian belakang. Anda bisa memasuki Hawa Mahal dari pintu istana City Palace yang membuka ke sebuah halaman dalam yang luas yang dikelilingi oleh bangunan bertingkat dua di ketiga sisi lainnya dan bangunan Hawa Mahal di sisi timur. Selain Hawa Mahal, terdapat juga museum arkeologi yang berada di salah satu sisi bangunan. Tertarik ke sini dan mengintip melalui jendela Hawa Mahal ala-ala putri India? ;)

4. Amber Fort (Amber Palace)

Kalau Eropa punya banyak kastil kuno indah yang bak di negeri dongeng, India juga punya loh, namanya adalah Amber Fort (Amer Fort) atau biasa disebut juga Amber Palace. Amber Fort adalah sebuah kompleks istana dan benteng yang indah yang terletak di kota kecil Amer, provinsi Rajashtan, India, yaitu sekitar 11 km dari kota Jaipur, ibukota Rajasthan. Amber Fort terletak tinggi di atas bukit nan indah, dan terkenal dengan bentengnya yang besar dan panjang mengular, serangkaian pintu gerbang, dan juga jalanan batu yang menanjak khas seperti kastil-kastil kuno di kisah dongeng. Suasananya, sekilas mirip seperti istana-istana di Timur Tengah :). Di depan Amber fort juga terdapat sebuah danau indah yang bernama Maota Lake yang terletak di dasar bukit.


Tempat Wisata Terkenal di India: Amber Fort dibangun pada tahun 1592 oleh Raja Man Singh I yang kental dengan gaya arsitektur Hindu. Istana Ini dulunya ditinggali oleh Maharaja-maharaja Rajput dan keluarganya dan terdiri dari 4 kuarter masing-masing dengan sebuah halaman. Saat ini Amber Fort dikelola oleh pemerintah provinsi Rajasthan dan dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Istana ini merupakan salah satu tempat wisata paling indah dan paling terkenal di India, dan dikunjungi oleh sekitar 5000 pengunjung setiap harinya. Selain melihat keindahan kompleks istana, Anda juga bisa menikmati wisata naik gajah menyelusuri jalan sempit berbatu di Amber Fort dan memasuki kompleks istana melalui gerbang Sun Gate. Mau ke Amber Fort dan naik tandu gajah ala2 maharaja? :D

6. Varanasi Ghat


India memiliki sungai besar yang menjadi kebanggaan warganya dan juga dianggap suci oleh penganut agama Hindu; agama mayoritas warga India. Banyak sekali aktivitas dan ritual keagamaan warganya yang dilakukan di seputaran sungai Gangga. Karena itulah, hampir di sepanjang sungai Gangga pasti terdapat teras dan tangga lebar yang menuju sungai untuk memudahkan aktivitas warganya, terutama di kota suci dalam agama Hindu yang dilewatinya seperti Varanasi dan Haridwar.

Teras dan tangga tepi sungai Gangga ini disebut ghat, dan biasanya dikelilingi oleh banyak kuil dan bangunan warna-warni. Anda akan banyak menemukannya di kota-kota tadi, terutama di Varanasi. Varanasi atau Banaras (Benares) adalah kota tersuci dalam agama Hindu yang terletak di provinsi Uttar Pradesh, India, di tepi barat sungai Gangga. Sebagai kota paling suci, Varanasi terkenal sebagai pusatnya kegiatan dan tradisi spiritual agama Hindu di India, karena itu selalu ramai dikunjungi oleh para peziarah lokal dan juga wisatawan mancanegara. 

Tempat Wisata Terkenal di India: Salah satu tempat yang selalu ramai di Varanasi adalah ghat tepi sungainya. Varanasi memiliki sejumlah ghat terkenal yang selalu ramai dengan aktivitas warga India seperti mandi ritual, membersihkan diri, berdoa, memberikan persembahan, melaksanakan aarti, memberikan hormat pada leluhur dan dewi gangga, hingga menyambut matahari saat fajar. Tak ketinggalan juga, mencuci dan menjemur sari juga turut meramaikan aktivitas warga di bantaran sungai. Jadi jangan heran kalau melihat tepi sungai Gangga sangat ramai seperti pasar/stasiun :D, banyak pendeta bersliweran, dan juga banyak kain warna-warni bermeter-meter yang berderet-deret atau melambai-lambai bak bendera di tepi sungai Gangga :).

Itu semua lah yang semakin membuat India dan sungai Gangga semakin menarik karena kekentalan tradisi dan budayanya, terutama kota Varanasi ini yang sudah berusia ribuan tahun. Sungguh tak heran, kalau kota ini juga menjadi setting tempat syuting serial drama inspiratif sekelas Gangaa. Karena tak hanya indah, tetapi juga sangat kental dengan segala pernak-pernik tradisi dan budaya India yang membuat siapa saja yang melihatnya makin jatuh cinta dan ingin datang ke India :). Mau menengok lebih banyak keindahan dan keunikan Varanasi? Mau tahu ghat-ghat mana saja yang cantik dan terkenal yang selalu jadi objek bidikan kamera wisatawan? Baca selengkapnya di sini.

7. Har Ki Pauri Ghat
Har Ki Pauri Ghat, warna-warni dan selalu ramai
Har Ki Pauri adalah ghat (tangga tepi sungai) terkenal yang terletak di tepi barat sungai Gangga di kota suci Haridwar, provinsi Uttarakhand, India. Seperti ghat-ghat lainnya, Har Ki Pauri ghat juga memiliki pemandangan yang indah dengan banyak kuil dan bangunan warna-warni di tepinya, serta selalu ramai dengan peziarah yang melakukan aktivitas ritual seperti mandi atau mencelupkan badan ke sungai, dan ritual pemujaan Ganga aarti di malam hari. Banyak parayaan festival Hindu juga didakan di ghat ini seperti perayaan Kumbha Mela yang menarik hingga ribuan orang dan juga perayaan Ardh Kumbh Mela dan Punjabi festival Vaisakhi 

Selain itu, Har ki Pauri Ghat juga memiliki keistimewaan karena dewa Siwa dan dewa Wisnu dipercaya pernah mengunjungi Brahmakund (tempat diadakannya Ganga aarti dan yang dianggap area paling suci) di ghat ini pada zaman weda. Bahkan terdapat sebuah jejak kaki besar di tembok batu di sana yang dipercaya merupakan jejak kaki dewa Wisnu. Tempat tersebut dipercaya sebagai titik di mana sungai Gangga meninggalkan pegunungan dan memasuki dataran. Har ki Pauri Ghat juga terletak di tepi barat sungai Gangga tepat sebelum sungai Gangga berbelok ke utara.

8. Agra Fort
Agra Fort tempat wisata terkenal di India
Amar Singh Gate, Agra Fort
Agra Fort adalah kompleks istana dan benteng terkenal yang terletak di kota Agra, provinsi Uttar Pradesh, India, sekitar 2,5 km dari Taj Mahal. Kompleks benteng dan istana ini memiliki luas hingga 380.000 m2 sehingga lebih mirip seperti kota yang dikeliling oleh benteng/tembok kota, dengan banyak bangunan di dalamnya. Agra Fort pertama kali dibangun pada abad ke-11 tetapi baru dibangun seperti yang terlihat sekarang pada masa pemerintahan kaisar Shah Jahan, yang juga membangun Taj Mahal tidak jauh dari Agra Fort. Seperti Taj Mahal, Agra Fort juga sudah ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO.

Taj Mahal tampak di kejauhan dari Agra Fort
Menurut legenda, kaisar Shah Jahan membangun Taj Mahal untuk mengenang istrinya, Mumtaz Mahal. Tak lama setelah pembangunan Taj Mahal selesai, kaisar Shah Jahan diasingkan oleh putranya, Aurangzeb, di Agra Fort, dan menghabiskan sisa hidupnya di sana. Menurut legenda, di akhir masa hidupnya, sang kaisar senantiasa melihat Taj Mahal, yang merupakan bukti cintanya pada istrinya, dari kejauhan di Agra Fort. Dia juga dikabarkan meninggal di menara Muasamman Burj di Agra Fort, di mana dari balkonnya dia bisa melihat bayangan Taj Mahal dari kejauhan. Setelah meninggal, Kaisar Shah Jahan dimakamkan oleh putranya di samping makam Mumtaz Mahal di Taj Mahal. Agra Fort juga menjadi tempat penobatan kaisar Humayun pada tahun 1530.

9. Red Fort
Koridor panjang di Red Fort
Red Fort adalah kompleks benteng dan istana terkenal yang terletak di pusat kota Delhi, India. Kompleks bangunan ini dibangun pada tahun 1648 sebagai istana berbenteng untuk kaisar Mughal ke-5, Shah Jahan, yang ingin memindahkan ibukota kekaisaran dari Agra ke Delhi. Seperti Agra Fort, Red Fort juga dibangun dari batu pasir berwarna merah, dan diberi nama sesuai warnanya. Kompleks istana Red Fort merupakan tempat tinggal kaisar-kaisar Mughal India dan keluarganya selama hampir 200 tahun sampai tahun 1857. 

Kompleks Red Fort memiliki luas area hingga 103,06 hektar dan dikelilingi oleh benteng pertahanan hingga sepanjang 2,41 km. Red Fort merupakan monumen terbesar di kota Old Delhi dan merupakan salah satu tempat wisata paling terkenal di India. Red Fort juga telah ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 2007. Selain menjelajahi dan menikmati keindahan arsitektur tiap bangunannya, wisatawan juga bisa menikmati pameran di sejumlah museum yang menempati bangunan di kompleks ini. Terdapat juga sejumlah istana paviliun yang cantik, salah satunya bernama Mumtaz Mahal :)

10. Humayun’s Tomb
Humayun's Tomb
Humayun’s Tomb adalah kompleks bangunan makam seperti Taj Mahal yang dibangun sebagai makam kaisar Humayun. Bangunan makam indah ini terletak Nizamuddin East, kota Delhi, India, dan dibangun oleh istri pertama sang kaisar, Bega Begum, pada tahun 1569. Seperti Taj Mahal, Humayun’s Tomb juga merupakan kompleks luas menyerupai taman, dengan beberapa bangunan lain selain bangunan makam utama yang menjadi makam kaisar Humayun dan juga istrinya, Bega Begum. Sekilas, bangunan Humayun’s Tomb memiliki bentuk yang mirip dengan Taj Mahal dengan kubah besar di bagian tengah, taman di sekitarnya, dan juga sama-sama terletak di tepi sungai Yamuna. Perbedaan yang mencolok adalah, Humayun’s Tomb berwarna merah sedangkan Taj Mahal berwarna putih. Sama-sama indah dan menjadi tempat wisata terkenal di India, keduanya juga sama-sama sudah ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.

11. Chand Baori
Chand Baori tempat wisata terkenal di India sumur berundak tangga

Chand Baori adalah bangunan sumur terkenal dengan tangga yang berundak-berundak di tepinya yang terletak di desa Abhaneri, provinsi Rajasthan, India, sekitar 95 km dari kota Jaipur. Chand Baori adalah tempat penampungan air kuno yang dibangun pada tahun 800 AD oleh raja Chanda dari dinasti Nikumbha, dan setelah selesai, bangunan ini didedikasikan untuk dewi Hashat Mata, yaitu dewi kegembiraan dan kebahagiaan. Belakangan ini, Chand Baori menjadi sangat terkenal dan menarik banyak wisatawan yang ingin mengunjunginya. Tempat ini juga beberapa kali menjadi lokasi syuting film, dua di antaranya adalah film The Fall dan The Dark Knight Rises. Wow, mau ke sini juga, atau malah pengen syuting di sini?

12. Meenakshi Amman Temple
Kompleks Meenakshi Amman Temple
Meenakshi Amman Temple atau Meenakshi Sundareswarar Temple adalah kompleks kuil Hindu bersejarah yang terletak di tepi selatan sungai Vaigai di kota kuil Madurai, Tamil Nadu, India. Kompleks kuil ini didedikasikan untuk dewi Parwati (Meenakshi) dan dewa Syiwa (Sundareswarar), dan merupakan jantung dan pusat kehidupan kota tua Madurai yang sudah berusia 2500 tahun. 

Kompleks kuil Meenakshi Amman Temple mencakup area seluas 180,000 m2 dan dibagi menjadi sejumlah quarter dengan 14 menara gerbang di sejumlah sisinya. Menara gerbang ini disebut gopuram (seperti gapura) dengan tinggi bervariasi antara 45-50 m, dengan menara paling tinggi (51,9 meter) berada di sisi selatan. Gopuram-gopuram ini menyerupai bangunan candi yang bertingkat-tingkat hingga puluhan meter tingginya dan dihiasi oleh ribuan patung dewa, ibl*s, dan binatang yang dicat warna-warni dengan warna cerah. Terlihat sangat kompleks namun indah dan menakjubkan. 

Selain gopuram, kompleks Meenakshi Temple juga memiliki 27 kuil termasuk kuil utama Meenakshi dan Sundareswarar yang dikelilingi oleh pagar dan 4 menara kecil, sebuah kolam, koridor dan juga aula. Terdapat kurang lebih 50 pendeta di kompleks kuil ini yang bertugas melaksanakan ritual pemujaan harian atau saat festival. Para pendeta ini tinggal di area tertutup di bagian utara kuil dan melaksanakan pemujaan 6 kali sehari. 

Selain pemujaan harian, kompleks kuil Meenakshi Amman Temple juga menjadi lokasi beberapa festival penting seperti Meenakshi Thirukalyanam (pernikahan agung Meenakshi) yang dirayakan setiap bulan April dan menarik hingga 1 juta pengunjung. Kompleks kuil ini juga selalu ramai dikunjungi setiap harinya dan menarik hingga 15.000 pengunjung setiap hari dan sekitar 25.000 pengunjung setiap hari Jumat. Selain itu juga diperkirakan ada 33.000 patung dalam kompleks kuil ini. Menakjubkan ya? Tak heran jika Meenakshi Amman Temple menjadi salah satu nominasi 7 Keajaiban Dunia Baru :)

Jumat, 24 Oktober 2014

Bak di Negeri Dongeng: Ini Dia Pulau dan Kastil di Tengah Laut Terbelah di Perancis

Pulau Mont Saint Michel Perancis

Pulau Mont Saint Michel mungkin merupakan tempat wisata paling terkenal di Perancis selain tempat-tempat wisata yang ada di Paris dan Istana Verailles. Pulau ini merupakan sebuah pulau mungil seluas 100 hektar yang berada di tepi selat Channel, di wilayah Normandy, Perancis bagian utara. Banyak yang membuat pulau kecil ini menjadi istimewa. 

Salah satunya adalah letaknya yang hanya berjarak 600 m dari bibir pantai, sehingga bisa diakses dari daratan melalui jalan darat yang sekilas mirip laut yag terbelah.

Selain letaknya yang unik, pulau Mont Saint Michel juga memiliki posisi yang strategis karena berada di Selat Channel di antara daratan negara Perancis dan Inggris. Karena letaknya yang strategis inilah pulau ini juga memiliki peran penting dalam sejarah, yaitu sebagai benteng pertahanan seperti pada masa Perang 100 tahun melawan Inggris. Jalan darat ke Pulau Mont Saint Michel yang unik tadi juga telah dimanfaatkan sebagai mekanisme pertahanan alami untuk menghalau dan menumbangkan musuh yang datang. Pulau Mont Saint Michel juga beberapa kali berganti kekuasaan antara Perancis dan Inggris dan menjadi saksi perjuangan William the Conqueror, sang adipati Normandy, menaklukan dan menduduki tahta Inggris pada tahun 1066. 

Pulau Mont Saint Michel Perancis

Selain letaknya yang unik dan strategis, masih ada 1 hal lagi yang membuat pulau ini itimewa. Yaitu adanya sebuah biara mirip kastil kuno yang berdiri tepat di puncak pulau dan memberinya bentuk dan siluet yang cantik seperti sekarang. Tak hanya itu, pemandangan teluk dan daratan lumpur yang luas juga menciptakan pemandangan yang menakjubkan seperti di negeri dongeng. Tak heran jika pulau Mont Saint Michel menjadi salah satu landmark paling ikonik dan tempat wisata paling terkenal di Perancis. Pulau ini pun beserta teluknya telah didaulat menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1979, dan menerima kunjungan lebih dari 3 juta orang per tahun.


Pulau Mont Saint Michel merupakan sebuah pulau sekaligus kota yang dihuni oleh hanya 44 orang penduduk, termasuk biarawan dan biarawati (2009). Konstruksi kota ini terbilang unik dan konvensional karena mengikuti struktur feodal yang berstrata-strata. Posisi yang paling tinggi adalah untuk Tuhan yaitu biara yang berdiri di tengah dan puncak pulau, kemudian balai kota, lalu toko dan perumahan, dan di dasar pulau (di luar tembok kota) adalah rumah-rumah petani dan nelayan.

Pulau Mont Saint Michel Perancis

Daya tarik Mont Saint Michel terletak pada pulaunya sendiri serta pemandangan sekitar dan nuansa kotanya, sehingga tak ada tempat wisata khusus untuk didatangi di pulau ini kecuali biaranya yaitu L'Abbaye du Mont-Saint-Michel (Abbey of Mont Saint Michel). Biara ini dibangun pada abad 11 dan menurut legenda dibangun atas wahyu dari malaikat Mikael (Michael/Michel) yang mendatangi uskup kota Avranches pada tahun 708 dan memerintahkannya untuk membangun sebuah biara di sebuah pulau kecil berbatu.

Mont Saint Michel town

Nah dengan membeli tiket masuk ke biara, Anda bisa berkeliling kompleks biara yang agung bak kastil ini dan juga masuk ke kapel bawah tanahnya. Selain mengunjungi biara, menyusuri jalan-jalan berliku di kota Mont Saint Michel juga tak boleh Anda lewatkan, karena kota ini memiliki nuansa kota tua abad pertengahan yang kental dan menawan seperti di film-film fantasi seperti Harry Potter :D. Belanja suvenir atau window shopping di deretan toko sepanjang jalan Grand Rue juga tak boleh terlewat ya.

Mont Saint Michel town
Jalan pertokoan di pulau Mont Saint Michel
Mont Saint Michel town
Deretan toko suvenir
Mont Saint Michel town
Gang-gang sempit di Mont Saint Michel dipenuhi wisatawan
Hal lain yang juga wajib dilakukan adalah menelusuri benteng kotanya yang bersejarah, dan dari sana anda bisa melihat pemandangan bagus ke arah selat dan daratan lumpur di sekeliling pulau. Jangan lewatkan juga sisa meriam yang dipajang di dekat gerbang masuk tembok kota. Selain itu, anda juga bisa jalan-jalan menyeberangi teluk dengan melintasi dataran lumpur. Demi keamanan, sebaiknya ikut walking tour dari guide profesional karena gelombang pasang bisa naik sewaktu-waktu dan hamparan lumpur bisa dalam dan mengandung pasir hisap. 

Pulau Mont Saint Michel di Perancis
Pulau Mont Saint Michel saat pasang surut
Pulau Mont Saint Michel di Perancis
Pulau Mont Saint Michel dikelilingi hamparan pasir dan lumpur, dilihat dari atas
Selain hamparan lumpur, di sekitar Mont Saint Michel anda juga bisa melihat padang rumput berair payau/rawa yang biasa digunakan sebagai tempat merumput domba setempat. Katanya, daging dari domba yang merumput di sini memiliki citarasa yang lezat dan menu daging inipun (agneau de pré-salé atau saltmarsh lamb) menjadi menu andalan lokal di beberapa restauran di Mont Saint Michel.

Pulau Mont Saint Michel di Perancis
Domba-domba lokal sedang merumput di padang rumput dekat Mont Saint Michel
Pemandangan di sekitar pulau Mont Saint Michel indah bak lukisan

Bagaimana, tertarik mengunjungi pulau Mont Saint Michel di Perancis? Setelah mengunjungi pulau bak negeri dongeng ini, saatnya melanjutkan menyusuri 11 desa indah bak negeri dongeng di Perancis.


Alamat: Mont Saint Michel, Lower Normandy, France (dekat Avranches)
Transpotasi:
- Naik TGV Train dari Gare Montparnasse, Paris, ke Rennes train station. Keluar stasiun melalui pintu exit utara lalu menuju terminal bus dekat stasiun. Lalu naiklah bus Keolis Emeraude dari terminal ini ke pulau Mont Saint Michel. Harga tiket bus sekitar €12,7 dan bisa dibeli langsung dari supir bus. Lama perjalanan bus 90 menit. Semua bus umum menuju Mont Saint Michel hanya sampai di tempat parkir di luar pulau, dan untuk menuju pulau kita bisa naik shuttle bus Passeur gratis.

Note:
Pemandangan di sekitar Mont Saint Michel mungkin akan sedikit berubah menyusul sebuah proyek pengembangan yang sedang berlangsung yang direncanakan selesai pada tahun 2015.

Senin, 23 Juni 2014

Panduan ke Forbidden City, Cina

Forbidden city beijing China

Cina yang dikenal sebagai negeri tirai bambu memiliki banyak warisan budaya yang mengagumkan, salah satunya adalah Forbidden City atau Kota Terlarang.

Zǐjin Chéng atau Forbidden City adalah bekas kompleks istana kekaisaran Cina dari dinasti Ming hingga dinasti Qing yang terletak di tengah kota Beijing, Cina. Kompleks istana ini telah menjadi rumah bagi 24 kaisar Cina (14 dari dinasti Dinasti Ming, 10 dari Dinasti Qing) dan rumah tangga kekaisaran selama hampir 500 tahun, yaitu dari tahun 1420-1912.

Forbidden city beijing Cina

Anda pernah penasaran kenapa tempat ini dinamakan 'Forbidden City' atau 'Kota Terlarang'? Konon disebut demikian karena tidak ada satupun orang yang bisa masuk ke ataupun keluar dari kompleks istana ini tanpa izin dari sang kaisar :D. Forbidden City juga kadang disebut sebagai Forbidden Palace atau Istana Terlarang.

Forbidden City dibangun antara tahun 1406-1420 dan terdiri dari 980 bangunan yang meliputi area seluas 720.000 m2. Total terdapat lebih dari 8000 ruangan di kompleks istana kekaisaran ini, dan banyak yang bilang ada 9.999 ruangan, meski belum dibuktikan dengan survei di lapangan. Forbidden City berbentuk persegi panjang dengan ukuran 961x753 m, yang dikelilingi oleh tembok setinggi 7,9 m dengan sebuah gerbang di setiap sisinya.

Forbidden city beijing Cina
Forbidden City tertutup salju
Pada tahun 1987, Forbidden City ditetapkan sebagai koleksi bangunan kayu kuno terluas di dunia dan dideklarasikan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO, bersama Mukden Palace di Shenyang. Tak heran jika tempat ini menjadi salah satu tempat wisata paling terkenal di Cina, bahkan dunia, dan dikunjungi oleh sekitar 8 juta wisatawan per tahun. Forbidden City juga bebarapa kali menjadi lokasi syuting film, 2 diantaranya adalah The Last Emperor dan Karate Kids.

Forbidden city beijing China
Forbidden City ramai pengunjung
Saat ini, Forbidden City disebut oleh warga lokal sebagai Gùgōng (Former Palace) dan dikelola serta ditempati oleh Palace Museum (Gùgōng Bówùyùan). Museum ini memiliki dan memajang koleksi karya seni dan artefak dari dinasti Ming dan Qing. Dengan membeli tiket masuk, pengunjung bisa masuk ke dalam kompleks Forbidden City dan jalan-jalan melihat semua bangunan di dalamnya, serta interior bangunan yang mengagumkan, termasuk lebih dari 1 juta barang koleksi Palace Museum dan perpustakaannya. 

Bangunan-bangunan di Forbidden City didominasi oleh warna merah dan kuning keemasan, seperti kebanyakan bangunan tradisional Cina. Beberapa bangunan yang paling terkenal di kompleks Forbidden City antara lain adalah Gate of Supreme Harmony, Hall of Supreme Harmony, Hall of Preserving Harmony, Hall of Central Harmony, Palace of Earthly Tranquility, dan Palace of Heavenly Purity.

Forbidden city beijing China
Salah satu koridor istana di Forbidden City
Ada dua gerbang yang bisa diakses oleh pengunjung di Forbidden City, yaitu gerbang utama Meridian Gate (Wu men atau south gate atau gerbang selatan) di sisi selatan dan Gate of Divine Might (Shenwu men atau north gate atau gerbang utara) di sisi utara. Jika Anda masuk melalui gerbang selatan (depan), anda bisa sekaligus melihat Tiananmen Square yang ada sebelah selatan Forbidden City saat masuk, dan keluar melalui gerbang utara untuk kemudian mendaki Jingshan Park (Jingshan Hill/Prospect Hill) yang ada di sebelah utara Forbidden City. Ini berlaku sebaliknya jika anda bisa masuk melalui gerbang utara.

Jingshan Park adalah bukit buatan yang ada di sisi utara Forbidden City, dan anda bisa mendapat pemandangan yang indah dari ‘Kota Terlarang’ ini dari atasnya. Lebih dramatis lagi panoramanya, jika anda datang pada pagi hari saat udara masih berkabut.

Forbidden city beijing Cina
Forbidden City dilihat dari Jingshan Park
Oh ya, kalau anda masuk melalui gerbang selatan (Meridian Gate), anda harus terlebih dahulu melewati dua pintu gerbang lain yaitu Duanmen dan Tiananmen Gate. Tiananmen Gate berada di antara Forbidden City dan Tiananmen Square, karena itu menjadi penghubung antara kota lama ini dengan alun-alun modern yang menjadi simbol negara China, yaitu Tiananmen Square. Anda bisa naik ke atas menara Tiananmen Gate untuk melihat panorama Tiananmen Square dan sekitarnya dari ketinggian. 

Selain bisa sekaligus mengunjungi Tiananmen Square, anda juga bisa sekalian mampir ke 3 taman imperial garden yang mengelilingi 3 sisi Forbidden City. Tiga taman indah ini adalah Jingshan Park di sisi utara, Beihai Park (paling terkenal) di sisi barat laut, dan Zhongnanhai di sisi barat. Anda tertarik ke Forbidden City? Sepertinya wajib ya kalau anda baru pertama kali ke Cina ;). Di dalam kompleks Forbidden City anda juga bisa menemukan toko oleh-oleh dan suvenir, toko buku, dan kios minuman dan makanan ringan. Jika ada yang perlu ditanyakan atau anda perlu bantuan, anda bisa datang ke Tourist Information Center yang bertempat di Archery Pavillion (Jian Ting) di dalam kompleks Forbidden City :)

Note: Zhongnanhai sekarang menjadi kantor pusat Partai Komunis dan Dewan Negara Cina sehingga hampir tidak bisa diakses oleh publik. 

Alamat Forbidden City (Palace Museum): China, Beijing, Dongcheng, 景山前街4号

Jam Buka: 
Setiap hari, sepanjang tahun
1 April - 31 Oktober: Pkl 08.30 - 17.00 (loket tket tutup pkl 16.00)
1 November - 31 Maret: Pkl 08.30 - 16.30 (loket tiket tutup pkl 15.30)
Waktu kunjungan ideal: 3 - 4 jam

1 April - 31 Oktober: 60 RMB (sekitar Rp. 110.700)
1 November - 31 Maret: 40 RMB (sekitar Rp. 73.800)
Note:
- Untuk masuk ke Treasure Gallery dan Clock Gallery diperlukan tiket terpisah, masing-masing sebesar 10 RMB
- Tersedia audio guide berbahasa Inggris yang bisa anda sewa seharga 40 RMB (deposit 100 RMB).
- 1 RMB (renminbi) atau Chinese Yuan renminbi (CNY) = sekitar 1.845 Rupiah 
- Tiket bisa dibeli langusng di ticket office di Meridian Gate (south gate)

Subway. Turun di Tiananmen Xi atau Tiananmen Dong Station (line 1), atau di Qianmen Station (line 2)
Bus:
* Naik bus line/jalur 101, 103, 109, 124, 202, 685 atau 814 dan turun di Gugong Station.
* Naik bus jalur 1, 2, 5, 10, 20, 52, 120 atau 802 dan turun di Tiananmen Xi atau Tiananmen Dong Station
* Naik bus jalur 9, 17, 44, 48, 59, 66, 803, 808, 特4, 特7 atau Tuanjiehu Special Line dan turun di Qianmen, Qianmen Xi, atau Qianmen Dong Station.
Jalan kaki. Jika anda menginap di hostel/hotel di pusat kota Beijing, dan tidak jauh dari Forbidden City.

Selasa, 04 Maret 2014

Cantiknya Kota Tua Strasbourg dan "Petite France" di Perancis

Strasbourg beautiful village alsace france

Strasbourg adalah satu di antara 11 Desa Indah di Perancis yang memiliki nuansa kota kecil yang indah seperti di cerita-cerita dongeng. Jalan-jalan ke 11 desa indah ini, termasuk Strasbourg, sepertinya akan membuat Anda kehabisan napas (:p) karena pemandangannya hampir semuanya breath-taking (kalau bukan jaw-dropping), dan juga kehabisan memori space di kamera karena setiap jengkalnya layak jepret!

Nah dari 11 desa indah tersebut, Strasbourg lah salah satu yang paling populer di kalangan wisatawan (kalau bukan yang paling cantik). Kota ini terkenal dengan bangunan dan rumah-rumah berbingkai kayunya (half-framed/half-timbered houses) yang khas dan juga sebuah gereja gotik yang menjadi landmark kota.

Strasbourg sendiri sebenarnya adalah sebuah kota besar dan bahkan merupakan ibukota Alsace; provinsi yang terletak di Perancis bagian timur dan berbatasan dengan Jerman (karena itu kota lama Strasbourg juga merupakan bentuk perpaduan antara kebudayaan Perancis dan Jerman, termasuk rumah-rumah kayunya yang setipe dengan yang ada di Jerman).

Namun yang akan kita bicarakan di sini adalah pusat kotanya yang cantik yang memiliki atmosfer kota kecil, dan menjadi tempat semua yang terbayang oleh orang saat menyebut kata Strasbourg, yaitu Grande Île. 

Grande Île (‘Grand Island’) adalah pusat kota Strasbourg yang merupakan sebuah pulau di tengah sungai Ill. Pusat kota ini memiliki nuansa kota lama dengan bangunan-bangunan abad pertengahan yang terjaga dengan baik dan juga rumah-rumah bergaya arsitektur tradisional yang cantik. Karena dianggap mewakili kota abad pertengahan, Grande Ile pun ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1988, yang menjadikannya pusat kota yang pertama kali ditetapkan secara keseluruhan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. 

Grande Ile merupakan tempat semua yang terbayang dan dimaksudkan orang saat menyebut kota Strasbourg, yaitu half-timbered house dan Strasbourg Cathedral. Pusat kota Strasbourg ini merupakan area yang ramah bagi pejalan kaki dan dapat dengan mudah dijelajahi dengan berjalan kaki atau naik sepeda. Area yang paling sering menjadi tujuan wisata di Grande Ile Strasbourg adalah area Petite France dan area sekitar Strasbourg Cathedral.

Petite France
Petite france Strasbourg

Nah jika Colmar punya Petite Venise (Little Venice), maka Strasbourg punya Petite France, area di mana kanal-kanal kecil dari sungai Ill mengalir di antara bangunan kayu warna-warni dan bunga-bunga colourful.

Perancis Kecil di Strasbourg atau Petite France adalah sebutan untuk distrik atau area di Grande Ile bagian selatan, yang dialiri oleh kanal-kanal air yang bercabang dari sungai Ill, Strasbourg, Perancis. Pada abad pertengahan, Petite France merupakan area yang ditempati oleh rumah-rumah pemotongan hewan dan juga penyamakan (tanning), karena itu area ini juga pernah disebut sebagai Gerberviertel atau "tanners' district".

Saat ini Petite France merupakan salah satu daya tarik wisata utama dari kota lama Strasbourg dan kota Strasbourg secara keseluruhan. Area ini adalah tempatnya jalan-jalan dan bangunan-bangunan paling cantik dan fotogenik di Strasbourg, dengan jalan-jalan cobblestone yang sempit, yang berliku di antara deretan bangunan-bangunan berbingkai kayu yang cantik dan colourful. 

Area ini juga memiliki kanal-kanal air yang membelah kota di antara bangunan-bangunan tradisional warna-warni dan bunga-bunga colourful yang menggantung di dinding-dinding rumah dan tepi kanal. Anda bisa menikmati pemandangan ini dengan naik bus air atau perahu tur pesiar menelusuri kanal. Tinggal duduk manis, dan pemandangan cantik khas Petite France di Strasbourg akan silih berganti memanjakan mata Anda. 

Seteah naik perahu, Anda juga harus keliling Petite France lewat darat dan menelusuri jalan-jalannya yang cantik dan fotogenik di setiap jengkalnya. Pemandangan di sini merupakan perpaduan apik antara half timbered houses yang khas, dinding warna-warni, bunga-bunga colourful, jalan berbatu yang sempit, serta lampu dinding yang klasik. Pokoknya indah dan Anda dijamin akan betah berlama-lama di area ini.

Strasbourg petite france

Bicara jalan-jalan, waktu yang paling tepat untuk jalan-jalan keliling Petite France adalah pagi atau malam hari. Pada pagi atau malam hari, jalanan lebih lengang sehingga ‘feel’ atau nuansa kota kecilnya lebih terasa. Anda juga akan lebih leluasa untuk memotret saat sepi dan bisa maksimal mengambil gambar jalan atau bangunan tanpa harus bergelut dengan ‘penampakan-penampakan’ yang tak diinginkan :p. 

Sedangkan pada siang hari, Petite France ramai oleh berbagai rombongan tur yang biasanya hanya ‘hinggap’ sebentar di siang hari dan kemudian akan berpindah lagi ke tempat lainnya. Karena itu Anda disarankan untuk menginap di area Petite France 1 atau 2 hari agar dapat ‘momen’nya dan menyeluruh juga penjelajahannya.

Namun begitu, Anda tidak boleh ya selamanya tinggal di Petite France :p. Memang kenapa?! *serius*. Karena desa-desa lain di sekitarnya juga wajib dikunjungi karena memiliki pemandangan yang cantik, serupa tapi tak sama. Seperti halnya Colmar yang juga berada di Alsace, Perancis (sekitar 64 km dari Strasbourg), yang juga memiliki kanal-kanal di antara half timbered houses yang cantik. Desa-desa lain di 11 Desa Paling Indah di Perancis juga wajib Anda sambangi untuk melengkapi penjelajahan Anda. 

Baru setelah itu, terserah, Anda mau tinggal berlama-lama di mana. Kembali ke Petite France juga boleh, lanjut menjelajah keindahan di tempat lain juga OK :)

Note: Operator bus air di Strasbourg bisa Anda jumpai di dekat Palais des Rohans (sebelah selatan Strasbourg Cathedral). Tur biasanya berlangsung selama 45 menit.

Strasbourg Cathedral

Sebagai pusat kota Strasbourg, Grande Ile juga menjadi tempat berdirinya katedral sekaligus landmark kota Strasbourg yaitu Strasbourg Cathedral atau Cathédrale Notre-Dame de Strasbourg. Sama seperti pulau Ile de la Cite yang menjadi pusat kota Paris dan menjadi tempat berdirinya gereja Notre Dame de Paris. Strasbourg Cathedral merupakan gereja tertinggi ke-6 di dunia dan dianggap sebagai salah satu contoh terbaik dari gaya arsitektur gothic. 

Selain arsitekturnya yang indah, Strasbourg Cathedral juga terkenal dengan jam astronomisnya (astrometric atau astronomical clock) yang antik yang hampir berusia 300 tahun. Jam astronomis ini memiliki tinggi 18 meter dan merupakan salah satu jam astronomis terbesar di dunia. Jika Anda masuk ke Strasbourg Cathedral, jangan lupa melihat jam astronomis ini melakukan pergantian jam setiap jamnya. Sama seperti pergantian jam astronomis di Old Town Square, Praha, Republik Ceko, yang selalu menarik segerombolan wisatawan untuk menonton. 

Selain Strasbourg Cathedral, Grande Ile juga memiliki 4 gereja lainnya yang telah berusia berabad-abad, yaitu St. Thomas, St. Pierre-le-Vieux, St. Pierre-le-Jeune, dan St. Étienne.

Christmas Market

Nah selain Strasbourg Cathedral dan jam astronomisnya, area sekitar Strasbourg Cathedral juga layak untuk ditelusuri karena memiliki jalan-jalan kecil dengan bangunan-bangunan fotogenik di kedua sisinya. Aea terbuka di depan Strasbourg Cathedral (place de la Cathédrale) juga populer sebagai tempat digelarnya Pasar Natal atau Christmas Market di Strasbourg pada bulan Desember hingga menjelang Natal. 

Di tempat ini, meriah dan semaraknya christmas market berpadu dengan keagungan Strasbourg Cathedral sebagai background. Karena itu christmas market di depan Strasbourg Cathedral juga menjadi salah satu christmas market paling indah dan paling favorit di Alsace dan juga Perancis. Karena itu, meskipun musim dingin, Strasbourg biasanya justru ramai oleh wisatawan yang ingin menyesap atmosfer dan semangat Natal di christmas market depan katedral. 

Oleh karena itu, Strasbourg tidak hanya ramai pada musim panas tetapi juga musim dingin dan musim-musim lain. Apalagi di bulan Desember, bangunan-bangunan lama di Grande Ile Strasbourg juga semakin cantik dengan adanya dekorasi-dekorasi Natal yang semakin membuat jalan-jalan di sini semakin terasa magical dan berkesan.
  • Strasbourg CathedralStrasbourg
    Strasbourg Cathedral di pusat kota Strasbourg
  • StrasbourgStrasbourg
    Kota Strasbourg
  • StrasbourgStrasbourg
    Kota lama Strasbourg
  • StrasbourgStrasbourg
    Bangunan dekat Strasbourg Cathedral
  • StrasbourgStrasbourgt
    Strasbourg Cathedral
  • StrasbourgStrasbourg
    Bangunan kayu khas Strasbourg
  • Petite France strasbourgPetite france strasbourg
    Petite France, Strasbourg
  • Petite france strasbourgpetite france
    Petite France, Strasbourg
  • petite francepetite france
    Petite France, Strasbourg
  • strasbourgstrasbourg
    Dekat Strasbourg Cathedral
  • petite france strasbourgpetite france
    Petite France, Strasbourg
  • petite francepetite france
    Petite France, Strasbourg
  • strasbourg christmas marketstrasbourg christmas market
    Christmas market depan Strasbourg Cathedral
  • christmas market strasbourgchristmas market strasbourg
    Christmas market Strasbourg
  • strasbourg christmas marketstrasbourg christas market
    suasana pasar Natal Strasbourg pada siang hari
  • strasbourg christmas marketstrasbourg christas market
    suasana pasar Natal Strasbourg pada siang hari

All articles ©explorerguidebook.blogspot.com

Artikel Terkait:

Baca Juga:

Postingan Populer