Saat uban atau rambut putih muncul biasanya orang menjadi malu dan berusaha menghilangkannya dengan cara dicabut. Benarkah rambut putih ini tidak boleh dicabut karena bikin tambah banyak uban?
Setiap rambut memiliki akar yang berisi struktur seperti tas kecil atau disebut dengan folikel rambut. Folikel rambut ini mengandung melanosit yang menghasilkan pigmen melanin, yang bertanggung jawab terhadap warna rambut.
Seiring berjalannya waktu, sel-sel pigmen di dalam folikel rambut akan berkurang yang membuat rambut tidak lagi memiliki melanin yang banyak. Kondisi inilah yang mengubah warna rambut menjadi abu-abu atau putih.
Dikutip dari About.com, Selasa (2/11/2010), hingga kini tidak ada bukti ilmiah baik berupa diet, herbal atau suplemen yang bisa mengurangi atau mengembalikan rambut uban. Karenanya seseorang hanya bisa merawat uban tersebut agar tetap terlihat sehat.
Bagaimana jika uban dicabut?
Uban yang muncul sebaiknya memang tidak dicabut, karena bisa merusak folikel, saraf-saraf dan juga akar rambut. Jika akar rambut ini rusak nantinya dapat memicu terjadinya infeksi.
Selain itu kebiasaan mencabut uban juga bisa membuat rambut menjadi tipis yang menyebabkan rambut uban akan terlihat lebih banyak, meskipun sebenarnya jumlah uban yang muncul di rambut itu tetap.
Sebagian besar orang akan menutupi ubannya dengan cara mengecat rambut. Jika demikian, usahakan untuk memilih pewarna rambut yang benar sehingga tidak merusak struktur atau pun akar rambut. Serta gunakanlah shampoo atau conditioner yang tepat sehingga kondisi rambut tetap terlihat sehat dan menghindari gangguan rambut lainnya.
Setiap orang sebenarnya memiliki waktu genetis tersendiri untuk mendapatkan uban. Meskipun tidak ada yang dapat menghentikan uban, tapi beberapa kondisi bisa membuat uban tumbuh atau muncul lebih cepat seperti genetik, punya penyakit anemia, gangguan metabolisme, menopause dini dan juga merokok.
Nampaknya memang uban susah dicegah jadi hadapi saja sebagai pengingat usia bertambah dewasa. Pilihan untuk menutupi atau membiarkannya ada pada masing-masing orang tersebut. Mau dicat, atau pakai penutup kepala bisa jadi solusi sementara.
Tapi ada cara agar uban tidak datang di usia muda:
1. Pola makan
Masukkan makanan yang kaya akan mineral seperti zat besi, natrium dan vitamin B dalam menu harian Anda. Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran juga bermanfaat, seperti yang kaya antioksidan, sehingga dapat membantu memerangi radikal bebas yang menyebabkan uban prematur.
2. Pijat rambut
Pijat rambut dengan minyak kelapa akan menjaga rambut panjang, hitam dan kuat. Anda juga dapat merebus daun kari dalam minyak kelapa dan memakainya untuk rambut. Memakai minyak dan campuran bubuk gooseberry kering adalah pengobatan yang efektif untuk uban.
3. Menggunakan pewarna rambut henna
Henna adalah pewarna rambut alami untuk rambut beruban karena membantu dalam menutupi uban dan mengembalikan warna rambut menjadi coklat gelap. Ini juga dapat menjadi solusi alami untuk uban.
Sumber : http://selebritis-update.blogspot.com/2010/11/ternyata-rambut-uban-itu-tidak-boleh.html
Setiap rambut memiliki akar yang berisi struktur seperti tas kecil atau disebut dengan folikel rambut. Folikel rambut ini mengandung melanosit yang menghasilkan pigmen melanin, yang bertanggung jawab terhadap warna rambut.
Seiring berjalannya waktu, sel-sel pigmen di dalam folikel rambut akan berkurang yang membuat rambut tidak lagi memiliki melanin yang banyak. Kondisi inilah yang mengubah warna rambut menjadi abu-abu atau putih.
Dikutip dari About.com, Selasa (2/11/2010), hingga kini tidak ada bukti ilmiah baik berupa diet, herbal atau suplemen yang bisa mengurangi atau mengembalikan rambut uban. Karenanya seseorang hanya bisa merawat uban tersebut agar tetap terlihat sehat.
Bagaimana jika uban dicabut?
Uban yang muncul sebaiknya memang tidak dicabut, karena bisa merusak folikel, saraf-saraf dan juga akar rambut. Jika akar rambut ini rusak nantinya dapat memicu terjadinya infeksi.
Selain itu kebiasaan mencabut uban juga bisa membuat rambut menjadi tipis yang menyebabkan rambut uban akan terlihat lebih banyak, meskipun sebenarnya jumlah uban yang muncul di rambut itu tetap.
Sebagian besar orang akan menutupi ubannya dengan cara mengecat rambut. Jika demikian, usahakan untuk memilih pewarna rambut yang benar sehingga tidak merusak struktur atau pun akar rambut. Serta gunakanlah shampoo atau conditioner yang tepat sehingga kondisi rambut tetap terlihat sehat dan menghindari gangguan rambut lainnya.
Setiap orang sebenarnya memiliki waktu genetis tersendiri untuk mendapatkan uban. Meskipun tidak ada yang dapat menghentikan uban, tapi beberapa kondisi bisa membuat uban tumbuh atau muncul lebih cepat seperti genetik, punya penyakit anemia, gangguan metabolisme, menopause dini dan juga merokok.
Nampaknya memang uban susah dicegah jadi hadapi saja sebagai pengingat usia bertambah dewasa. Pilihan untuk menutupi atau membiarkannya ada pada masing-masing orang tersebut. Mau dicat, atau pakai penutup kepala bisa jadi solusi sementara.
Tapi ada cara agar uban tidak datang di usia muda:
1. Pola makan
Masukkan makanan yang kaya akan mineral seperti zat besi, natrium dan vitamin B dalam menu harian Anda. Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran juga bermanfaat, seperti yang kaya antioksidan, sehingga dapat membantu memerangi radikal bebas yang menyebabkan uban prematur.
2. Pijat rambut
Pijat rambut dengan minyak kelapa akan menjaga rambut panjang, hitam dan kuat. Anda juga dapat merebus daun kari dalam minyak kelapa dan memakainya untuk rambut. Memakai minyak dan campuran bubuk gooseberry kering adalah pengobatan yang efektif untuk uban.
3. Menggunakan pewarna rambut henna
Henna adalah pewarna rambut alami untuk rambut beruban karena membantu dalam menutupi uban dan mengembalikan warna rambut menjadi coklat gelap. Ini juga dapat menjadi solusi alami untuk uban.
Sumber : http://selebritis-update.blogspot.com/2010/11/ternyata-rambut-uban-itu-tidak-boleh.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar